
Fajar belum lagi menyingsing, tapi seperti rutinitas terjadwal setiap harinya, Selasa 21 Juli 2015 ini Azzurri Dianis Maximus juga telah terbagun dari lelapnya sejak dinihari. Kutatap telaga bening di bola matanya pagi ini.
Di hari ia genap berusia 3 tahun, yang dalam dunia per-ASI Eksklusif-an sudah setara sebagai seorang professor (0-6 bulan ASI Eks = S-1, 12 bulan ASI-X lulus S-2/Master, 2 tahun ASI-X lulus S-3/PhD, jadi dalam versiku, aku menyematkan gelar professor saat Max sudah 3 tahun).
Dan, itu adalah hari ini. Ya, hari ini, 21 Juli 2015, my baby balla-balla, putra kebanggaanku, Max genap berusia 3 tahun. Beberapa hari lalu dia berkata, "Mamma, kata aunty teacher kaka ini cerdas." Kutatap wajah teduhnya yang begitu menyejukkan, lalu kukatakan, "Engkau memang cerdas anakku sayang. Dan, kau akan makin berjaya bila akhlakmu juga bagus. Jadi Kaka Max harus terus berusaha agar kecerdasan intelektualmu setara dengan ahlak muliamu sebagai lelaki.
Ia mengangguk dan memelukku hangat. Sungguh, ia benar-benar permata yang memberi kebahagiaan terindah. Ia selalu tahu bagaimana membunuh kecemasan dan kegelisahanku. Setiap kulihat tarikan napasnya yang lembut, juga tiap sudut tubuhnya yang begitu cepat tumbuh besar hingga menyiratkan kelak ia akan tumbuh sebagai pria gagah perkasa, penuh bijaksana lagi bertanggung jawab pada anak-istrinya, maka ada keharuan luar biasa di situ.
Ya Allah, alangkah maha baiknya Engkau. Aku mohon padaMu, bimbing aku, bersamaku, menemaniku untuk berjuang keras membesarkan, mendidik, membimbing dan menjaga putra mahkotaku agar menjadi pria dewasa yang salih, takwa, lembut hatinya pada kebenaranMu, dan tercukupi segala kebutuhan zahir maupun batinnya hingga akhir hayatnya kelak.
Wahai Zat yang maha lembut, mohon jagalah kami berdua untuk selalu dalam perlindungan yang Maha Perkasa, terjaga dari orang-orang yang zalim dan aniaya, bencana yang mengintai, serta terpenuhi segala hajat kami di jalanMu. Aamiin.........
No comments:
Post a Comment